selalu ada saja bagian dari diri kita yang bisa dikritik, dijatuhkan, dihina, diejek TANPA melihat dari sudut pandang kita sebagai yang sasaran yang dikritik.... mau kita jawab sopan ataupun ndak, kritikan selalu akan tetap mengalir tanpa pandang bulu. bahkan kadang (baca : seringkali) digunakan untuk menjatuhkan yang dikritik. istilah kerennya ngritik sak'enak udel e dhewe.....
kalau lihat orang yang kegemarannya ngritik kayak gini kadangkala mikir... kok ya ada orang kurang kerjaan macam ini (*sambil lempar cermin ke si tukang kritik).... mau ditanggapi juga rasanya kog ya ndak penting...
perbedaan kritikan membangun dan yang hanya bisa menjatuhkan itu sebenarnya hanya didasarkan pada cara penyampaian.... kalau cara penyampaiannya halus, orang yang dikritik kan lebih bisa mempertimbangkan kritikannya... kalau ngritik nya di post di media sosial, kemungkinan besar cuman mau perhatian aja... (ya elah.. hari gini nyari perhatian....kurang kerjaan)
terus gimana cara ngatasi orang yang ngritik "se enak udel e dhewe"... cara paling gampang se jangan dipedulikan... :D dipedulikan juga bakal makan ati...ditanggapi malah tambah panas... terus di blocked (kalau kritiknya di sosial media)...
menerima kritik dan mengubah diri sendiri berdasarkan kritikan itu pilihan, jeunk.... jangan pernah berpikir kalau tidak menerima kritik bakal ditinggalkan sama yang mengkritik...
IN LIFE, WE NEVER REALLY LOSE FRIENDS, WE ONLY LEARN WHO THE TRUE ONES ARE
Labels: curhat