Friday, February 03, 2006
posted by cerberus at 1:15 PM

Bagi yang sering nonton tv tentunya tau adanya berita 12 karikatur Nabi Muhammad SAW dimuat koran terlaris di Denmark, Jyllands-Posten. Karikatur ini dimuat secara berseri dimuat dalam edisi mingguan koran tersebut. Yang paling banyak disoroti adalah karya Kurt Westergaard, yang menggambarkan Rasul menggunakan sorban berbentuk bom yang siap meledak.wuaduh ini se namanya nyari gara - gara.
yang bikin marah , menteri luar negeri denmark malah bilang bahwa pemerintah tidak bisa mengintervensi semua pemberitaan di media dan menolak meminta maaf karena pemuatan gambar itu merupakan bentuk dari kebebasan berbicara. "Kami memiliki kebebasan berbicara di Denmark dan kami juga toleran terhadap penganut agama lain," katanya.
lha kalo karikatur ini bikin perang dunia gimana? apa pemerintah denmark gak mampu jadi penengahnya? gak mampu apa gak mau?
tentang karikaturnya itu sendiri,Karikatur itu muncul ketika awalnya penulis Denmark, Kere Bluitgen, akan menerbitkan buku berkisah tentang Nabi Muhammad SAW pertengahan tahun lalu.
Namun, dia mengaku tidak berani memberikan ilustrasi gambar pada bukunya itu. Alasannya, takut dianiaya dan ditekan Islam ekstremis.Karena itu, Jyllands-Posten lantas berinisiatif mengundang 40 ilustrator untuk menggambar ilustrasi Rasul.
Pada 30 September 2005 lalu, sebanyak 12 gambar terbaik dipublikasikan dalam terbitan khusus edisi mingguan.tapi dibilang itu karikatur Nabi Muhammad juga gak bener soalnya beberapa ilustrasi gambar terkesan ngawur. Karya Kurt Westergaard, misalnya Muhammad SAW digambarkan beralis dan berkumis tebal. Wajahnya tertutup jambang lebat. Yang memprihatinkan, Muhammad SAW memakai surban dari peledak berbentuk bola hitam bersumbu.Namun, seniman justru mengatakan gambar Westergaard merupakan salah satu yang terbaik. dan banyak lagi yang ngawur. (baca beritanya disini)
Umat Islam sendiri diharamkan mengilustrasikan Muhammad bahkan hanya sekadar sebagai penghormatan. Hal ini dilakukan untuk menghindari penghormatan terhadap gambar dan mengaburkan makna keesaan Tuhan. lha kalo kita aja yang punya nabi gak boleh mengilustrasikan, apalagi yang gak punya nabi?
selain itu karikatur ini juga terbit di Norwegia dan Perancis (harian france soir, baca beritanya disini).Harian Evangelikan, Magazinet, yang terbit di Norwegia juga menerbitkan serial karikatur itu pada 10 Januari lalu. Juru bicara harian itu mengatakan, penerbitan itu merupakan salah satu bentuk kebebasan berekspresi.
Hasilnya, Pemerintah Norwegia kemudian memerintahkan semua kedutaan mereka yang ada di Timur Tengah untuk berhati-hati serta melakukan tindakan pengamanan pascapemuatan gambar itu.
Sebuah surat dari Kementerian Luar Negeri Norwegia dan dipublikasikan di harian Aftenposten, Kamis kemarin, memberikan instruksi bahwa akibat publikasi dari karikatur itu akan merusak kepercayaan dan memicu konflik antara kaum Muslim dan negara- negara di kawasan Skandinavia.
Surat itu juga berisi permintaan maaf dari Menteri Luar Negeri Jonas Gahr Stoere."Saya meminta maaf jika pemublikasian gambar Nabi Muhammad di Magazinet telah menimbulkan keresahan di negara-negara Muslim," katanya. Ia juga mengaku mengerti kemarahan yang timbul dari seluruh umat Islam di dunia.
udah seperti ini, ternyata Jyllands-Posten teteup kekeuh menolak minta maaf dan berdalih apa yang mereka lakukan merupakan kebebasan berbicara.
ya jangan salahkan Umat Islam kalo marah.......
PADAHAL UMAT ISLAM KAN LEBIH SUKA DAMAI

Labels:

 
5 Comments:


At 8:19 PM, Blogger zuki

Benar-benar perang urat syaraf ... kalau kita protes nanti mereka bilang umat Islam pencinta kekerasan ... :(

 

At 9:48 AM, Blogger dwiAgus

iyah, benar, perang urat syaraf,.... tapi jangan kalah, jangan sampe kita yang putus urat syaraf dan akalnya, ... kalow bereaksi sambil merusak, malah memalukan iman kita.

 

At 3:54 PM, Anonymous Anonymous

Where did you find it? Interesting read » »

 

At 4:43 AM, Anonymous Anonymous

Where did you find it? Interesting read » »